ALAT PERAGA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Oleh
     Kata ‘media’ berasal dari bahasa latin Medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara, atau pengantar.  Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar megajar. Briggs (1977) mengemukakan bahwa media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi atau materi pembelajaran seperti : buku,film, video dan sebagainya. Oleh karena proses pembelajaran merupakan proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan berlangsung secara optimal.
      Sedangkan media pendidikan matematika yang lebih cenderung disebut alat peraga (manipulative materials) matematika adalah alat yang digunakan untuk mempermudah menjelaskan konsep matematika.
Salah satu contoh media pembelajaran matematika yaitu " ALAT PERAGA".
Kami membuat sebuah alat peraga yang diberi nama "PASINUSMETRI". Dimana PASINUSMETRI itu sendiri merupakan singkatan dari "Panah Sinus Trigonometri". Pasinusmetri sendiri dibuat untuk membantu siswa menghapal nilai sinus dari sudut-sudut istimewa. Kita ketahui bahwa masih ada siswa yang tidak hapal nilai sinus dari sudut-sudut istimewa. Padahal mengetahui nilai sinus sudut istimewa sangat penting terutama saat akan melaksanakan ujian nasional.
            Kelebihan dari alat peraga ini adalah dapat membantu siswa menghapal dan mengingat nilai sinus sudut-sudut istimewa  sambil bermain. Alat ini sangat cocok untuk anak SMP yang sifatnya masih kekanak-kanakan. Jika mereka belajar yang terlalu monoton dengan ceramah dan penjelasan-penjelasan di papan tulis, umumnya mereka cenderung akan merasa bosan. Dengan adanya alat peraga ini dapat menarik minat siswa bermain sambil belajar.
            Kelemahan dari alat peraga ini adalah hanya menampilkan nilai sinus sudut istimewa saja. Jadi fungsi dari pasinusmetri hanya sebatas membantu siswa menghapal niali sinus sudut istimewa saja. Seharusnya juga dapat menunjukkan nilai cosinus dan juga tangen. Anak panah dari pasinusmetri juga kurang fleksibel dan berhentinya kurang tepat menunjukkan letak sudutnya, jadi terkadang sulit untuk menduga letak berhentinya anak panah.
            Cara menggunakan pasinusmetri yakni dengan memutar anak panah yang berada di tengah lingkaran. Tunggu hingga anak panah tersebut berhenti. Dan lihat arah sudut dimana ia berhenti. Buka penutup sudut, dan lihatlah nilai sinus dari sudut tersebut.




Agar lebih jelas mengenai cara pembuatan dan penggunaannya  silahkan anda lihat melalui video berikut :)




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Permainan Ular Tangga Matematika

Oleh
Gambar
Hai guys kali ini saya akan posting permainan sederhana matematika yang pernah saya bacca di salah satu situs. Nahh permainan matematika kali ini yaitu "Ular Tangga". Tentu sudah ggak asing lagi yaa kalau mendengar kata ular tangga namun kali ini yaitu "ULAR TANGGA MATEMATIKA" Wahh gimana tu ?? yuks baca postingan dibawah ini :) Siswa sudah mengenal konsep penjumlahan dan pengurangan sejak mereka berada di kelas 1 di sekolah dasar. Mereka belajar untuk penjumlahan dan pengurangan angka 1 hingga 100. Selanjutnya mereka belajar operasi bilangan campuran dikelas 3. Sebagai contoh, Berapa solusi 26 + 4 -. . . = 8?. Sebagian besar siswa tidak dapat menjawab pertanyaan ini secara langsung karena masalah ini dalam betuk yang abstrak. Guru harus mengubahnya menjadi konteks nyata yang mudah bagi siswa untuk mengerti. Pada artikel ini, penulis memperkenalkan kontok permainan ular tangga. Permainan ular tangga adalah permainan yang dimainkan oleh empat orang sisw
Terus membaca

Teori Belajar Skemp

Oleh
Gambar
           Pada postingan kali ini saya akan memposting tentang salah satu teori belajar yang digunakan dalam matematika. Nahh pada postingan kali ini yang akan saya bahas yaitu teori belajar skemp. Dibawah ini sudah ada video yang berisikan materi tentang teori belajar skemp yang saya tambahkan rekaman suara agar penjelasannya lebih lanjut. Ingin tahu bagaimana teori belajar dari richard skemp??yuks langsung saja klik dibawah ini guys !! Selamat mendengarkan :)
Terus membaca

Matematika dalam Lukisan Monalisa

Oleh
Gambar
Lukisan Mona Lisa Tentu kita sudah tahu siapa pelukis Monalisa, Leonardo Da Vinci. Leonardo (1452-1519) adalah seorang Italia. Ia sangat terampil dalam berbagai bidang: matematika, filsafat, arsitektur sipil dan militer, melukis, memahat, ilmu pengetahuan, menciptakan musik, dan mendesain senjata. Leonardo sendiri paling terkenal sebagai pelukis. Uniknya, ia sering memasukkan konsep-konsep matematika dalam karya seninya meskipun tidak pernah menerima pelatihan matematika secara formal. Pada lukisan Monalisa, ketidaksesuaian antara latar belakang kiri dan kanan menciptakan ilusi perspektif dan kedalaman. Banyak yang meyakini bahwa Leonardo secara sengaja menciptakan lukisan ini sesuai dengan golden rectangle sebagai penyatuan matematika dan seni. G olden rectangle adalah sebuah segiempat yang  salah satu panjang sisinya memiliki nilai golden ratio (1,618). Untuk lebih jelas perhatikan gambar berikut. Jika nilai  dan , segiempat biru dan merah menjadi golden rectan
Terus membaca